Muhammadiyah SBB Gelar Pengobatan Gratis dan Khitanan Massal di Tanah Goyang

SBB, MX. Guna memupuk rasa solidaritas dan menyentuh masyarakat secara langsung, Pengurus Daerah Muhammadiyah Kabupaten Seram Bagian Barat menggelar Bhakti Sosial pemeriksaan kesehatan, pengobatan gratis dan khitanan massal, yang dilangsungkan di gedung SD Negeri Tanah Goyang .pada Minggu (21/07).

Hadir dalam kegiatan tersebut, Pelaksana Tugas (PLT) Sekretaris Daerah Kabupaten Seram Bagian Barat, Syamsudin Silawane beserta Istri, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Muhammadiyah Provinsi Maluku, Hadji Latua, Ketua Dewan Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kabupaten SBB, Burhanuddin Tubaka dan Tim Dokter yang dipimpin oleh dr H Sofyan Umarella beserta para anggotanya, Ketua Majelis Ulama Indonesia(MUI) Kabupaten SBB, Para Pimpinan OPD dilingkup Pemda SBB, Para Camat, Komandan Pos BKO Satgas Yonif 136/Tuah Sakti SSK II Pos Lokki, Letda (Inf) Dwiky Yudanto  beserta anggotanya, Personil Sat – Brimob Kompi 2 Piru,  para Kepala Desa  dan Kepala Dusun Tanah goyang, Munir Boufakar, para tamu undangan serta peserta pengobatan umum gratis dan Khitanan masal.

PLT Sekda SBB, H Sy Silawane saat  saat menyampaikan sambutannya, menyampaikan apresiasi  penuh dari Pemda SBB dan mendukung kegiatan yang dilakukan oleh Muhamadiyah Kabupaten SBB, Tim Dokter yang dipimpin oleh dr H Sofyan Umarella serta Satgas BKO Yonif 136/Tuah Sakti SSK II Pos Lokki yang turut membantu memberikan pelayanan kesehatan bagi Masyarakat Huamual.

“Semoga kegiatan seperti ini terus diadakan hingga pelosok desa hingga dusun yang ada di SBB, karena secara langsung membantu Pemerintah Daerah dalam memberikan pelayanan kesehatan. Terimakasih yang sebesar-besarnya bagi seluruh pihak yang terlibat,”ujar Silawane.

Sementara Ketua DPW Muhammadiyah Maluku, Hadji Latua, menambahkan, Pemeriksaan dan pengobatan gratis, sangat diapresiasi, karena telah membantu Masyarakat yang kurang mampu dalam pemeriksaan kesehatan dan pengobatan secara cuma-cuma serta sunatan massal.

“Perlu diketahui, Kami dari Muhamadiyah Maluku, telah memiliki klinik apung, Rumah Sakit Terapung Tuhulele namanya, yang nantinya akan beroperasi memberikan pelayanan hingga pelosok desa sampai ke dusun-dusun yang ada di Maluku. Kami  juga akan berusaha menjangkau semua daerah terpencil sehingga, Masyarakat di daerah-daerah terpencil  bisa merasakan bantuan dan  pelayanan dari Kami,” ungkap Hadji Latua. (NK)

Pos terkait