Malukuexpress.com, Masohi – Guna meningkatkan kapasitas bagi pelaku usaha dalam rangka mendorong Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) naik kelas. Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) dalam hal ini Dinas Koperasi Malteng, melaksanakan pelatihan dan pendampingan UMKM Go Global, di wilayah pelayanan universal telekomunikasi dan informatika Tahun 2024 di Kota Masohi, Selasa (3/9/2024).
Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari ini, mulai dari tanggal 3 hingga 5 September 2024, berpusat di Hotel Isabela Masohi. Kegiatan ini dihadiri oleh Pj Bupati Malteng, yang diwakili oleh Asisten ADM Umum Bahrun Kalauw, kepala BBPSDMP Kominfo Makasar yang diwakili oleh koordinator pengembangan SDM Makasar Junaidi Aspan, Kadis Kominfo Malteng Corneles Soparue serta para peserta Diklat.
Dalam sambutan Pj Bupati Malteng, yang disampaikan oleh Asisten ADM Umum Bahrun Kalauw, mengatakan bahwa kegiatan ini sangat sejalan dengan upaya Pemerintah Daerah untuk mengembangkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Malteng dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
“Tentunya diklat ini diharapkan dapat membantu meningkatkan kapasitas, produktivitas, manajemen, daya saing dan jejaring pelaku UMKM Maluku Tengah agar siap menembus pasar global,” kata Sahubawa.
Menurutnya, UMKM merupakan pilar penting perekonomian nasional. Menyadari potensi besar tersebut di tengah persaingan usaha yang semakin ketat dan kompetitif di Era Globalisasi, Pemerintah Daerah terus berupaya mendukung UMKM melalui peningkatan kapasitas sumber daya manusia pelaku UMKM dan daya saing UMKM, yang secara konsisten terus dilakukan oleh Pemerintah Daerah.
“Pemerintah akan terus hadir dan berkomitmen bagi pengembangan sektor UMKM melalui berbagai kebijakan, bantuan permodalan dan program kegiatan lainnya sehingga mencapai UMKM Naik Kelas yang berbasis teknologi digital dan berorientasi untuk ekspor, guna menciptakan iklim dan kondisi usaha yang menguntungkan bagi Pelaku UMKM di Kabupaten Maluku Tengah,” ucapnya.
Lanjutnya, dengan adanya kegiatan pelatihan dan pendampingan untuk UMKM ini dapat menambah pengetahuan serta skill seluruh peserta, untuk dapat mengembangkan bisnis dengan memanfaatkan keterampilan mengakses dan mengelola teknologi, serta menciptakan inovasi yang adaptif terhadap teknologi informasi dan mendapat pasar ke setiap negara.
“Kesempatan seperti ini harus dimanfaatkan semaksimal mungkin, sebagai bekal awal para pelaku UMKM untuk mengembangkan bisnisnya, dengan memanfaatkan kemajuan teknologi digital. Terselenggaranya pelatihan ini menjadi salah satu sarana bagi para pelaku UMKM, untuk memperluas wawasan sekaligus meningkatkan kompetensinya di bidang digital marketing dan perluasan akses ekspor,” pintah Sahubawa.
Dirinya juga berpesan kepada seluruh peserta Diklat, agar dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya untuk menyerap informasi, pengalaman, pengetahuan dan teknologi agar bisa membawa kebermanfaatan yang lebih luas, serta memberikan multiplier effect untuk mendukung UMKM naik kelas. (ME-08)
