Ambon, MX. Pemerintah Provinsi Maluku telah mempersiapkan segala hal guna menyambut Participating Interest (PI) 10 persen Blok Marsela, Hal ini diakui oleh Wakil Gubernur Maluku Drs. Barnabas Nathaniel Orno kepada wartawan usai mengikuti Rapat Paripurna di Gedung Rakyat Karang Panjang pada kamis (17/7).
Menurutnya, bentuk kesiapan itu berupa dirinya bersama sejumlah pakar dan akademisi akan menyiapkan telaan kajian kepada Gubernur Maluku Irjen Pol (Purn) Drs. Murad Ismail agar supaya secepatnya mempersiapkan segala hal supaya PI 10 persen Blok Masela ini segera terealisir dan dapat dinikmati oleh masyarakat maluku.
Selain, PI 10 persen program-program pemberdayaan yang diperuntukkan bagi masyarakat disana juga bisa dinikmati dan dapat membawa dampak positif .
‘Program-program pemberdayaan disana yaitu berupa pemberdayaan dibidang pertanian, pendidikan dan pemberdayaan dibidang lainnya, dan sekarang harus sudah bisa disiapkan segala sesuatu mulai dari sekarang untuk kemakmuran Maluku, kalau tidak orang luar akan datang ke maluku dan akan menguras semua potensi dan sumberdaya yang ada di maluku kalau anak-anak maluku tidak dibekali dengan ilmu pengetahuan’, “ungkap orang nomor dua di pemerintah provinsi ini.
Menurutnya, kita harus menyiapkan Blok Masela secara matang ‘ia mencontohkan di bidang pertanian segala logistik seperti sayur-sayuran harus diproduksi disini, dan jangan dari luar Maluku sehingga kedepannya di maluku tidak akan menjadi penonton di negeri sendiri”.
Olehnya itu, Sumberdaya manusia perlu disiapkan sedini mungkin guna menyambut keuntungan dari PI 10 Blok Marsela ini, karena akan membawa kesejahteraan bagi rakyat Maluku,”tutupnya. (RS)
