Malukuexpress.com, Seiring berkembangnya dinamika sosial dan politik di Indonesia, mengharuskan Kita kembali mengingat pada dasar negara yaitu Pancasila dalam rangka menjaga keutuhan NKRI. Hal inilah yang diungkapkan Dandim 1501/Ternate Kolonel Inf R Moch Iskandarmato, S.E. dalam acara kegiatan pembinaan wawasan kebangsaan bagi siswa pendidikan Agama dan Keagamaan Buddha Kantor wilayah Kementrian Agama Provinsi Maluku Utara, di Corner Palace Hotel Kelurahan Stadion Kecamatan Ternate Tengah, Minggu (25/04/2021).
Dengan tajuk “Melalui pembinaan wawasan kebangsaan bagi siswa pendidikan agama dan keagamaan buddha kita wujudkan SDM unggul Indonesia Maju”, Dandim Ternate berhasil meraih antusiasme dari ratusan peserta wasbang yang datang pada acara tersebut.
Sebelum menjelaskan tentang dasar negara, Dandim Ternate terlebih dahulu memutar video wawasan kebangsaan tentang masa penjajahan di Indonesia sampai pada masa kemerdekaan juga peristiwa pembacaan proklamasi 17 Agustus 1945 untuk memberikan gambaran kepada seluruh peserta wasbang tentang materi yang akan disampaikan.
Dandim menjelaskan pentingnya pemahanan nilai Pancasila ini karena dapat memberikan pengetahuan dan pemahaman tentang cinta tanah air dan bela negara serta perannya dalam meningkatkan nasionalisme dengan memperkuat toleransi melalui 4 (empat) Pilar Kebangsaan.
Dandim menambahkan, Pancasila kedudukannya sebagai dasar Negara dan sebagai ideologi Nasional informasi orientasi pembangunan Nasional atau Daerah biologi dan terbuka menjawab tantangan dan perkembangan dunia dinamika yang sebagai pandangan hidup yaitu pedoman perilaku membantu jati diri menghadapi segala permasalahan dari ajaran agama Buddha yaitu di acara ini Pancasila adalah ajaran dasar moral yang ditaati oleh para pengikut Sidharta Gautama.
“Kata Pancasila berasal dari bahasa Sansekerta yaitu Pancasila dan didalam ajaran agama buddha sebagai Pancasila Buddhis adalah nilai-nilai moral digunakan untuk seorang yang akan memasuki kehidupan beragama Sang Buddha bahwa barangsiapa yang sempurna dalam sila dan mempunyai pandangan terang teguh dalam Negara selalu berbicara benar”, ujar Dandim. (Pendam16)
