Dinas Pertanian Perkebunan dan Badan Ketahanan Pangan Kota Tual Harus Sikapi Musim Kelaparan Di Tahun 2021-2022

Tual, MX. Com. Dinas Pertanian dan Perkebunan Kota Tual diminta untuk menyikapi musim lapar pada tahun 2021-2022 mendatang akibat dari pada COVID-19 yang sedang melanda Indonesia lebih khususnya masyarakat Kota Tual saat ini.

Masyarakat meminta agar Pemerintah Daerah Kota Tual lewat Dinas Teknis agar menyikapi kondisi masyarakat saat ini, agar sama-sama memerangi musim lapar yang diprediksi sampai 2021-2022 akibat COVID-19 yang melanda semua daerah, sehingga aktifitas Petani padi tidak serius bercocok tanam seperti biasanya, “Hal ini disampaikan Metty Naraha selaku Pemuda Dusun Watran Kecamatan Dullah Utara-Kota Tual di kediamannya. Senin 11/05.

Metty menjelaskan bahwa, Pemerintah daerah lewat Dinas Pertanian dan Perkebunan saat ini perlu menyikapi dan mengantisipasi musim lapar yang diperkirakan akan melanda Masyarkat Kota Tual dan Nuhu Evav pada umumnya akibat COVID-19 yang melanda indonesia, hal ini sendiri berdampak pada Petani Padi yang volumenya menurun drastis pada tahun 2020, ini sangat berpengaruh, karena stok beras mulai menurun. Sementara Negara yang sering mengimpor beras ke indonesiapun sudah tidak lagi mengimpor seperti biasanya. Maka antisipasi dimaksud agar disikapi dari sekarang lewat sosialisasi dan dorongan kepada masyarakat berkebun (Embal/Kasbi) mengingat Tanaman Embal dan kasbi dalan jangka waktu satu tahun sudah bisa dipanen, kalau masyarakat mulai berkebun pada sekarang ini maka tahun depan 2021-2022 sudah bisa panen sehingga bisa mengantisipasi kekurangan pangan apabila stok beras ditahun depan menurun.

Diprediksi sekitar pertengahan atau akhir tahun 2021 baru petani panen padi untuk mengantisipasi kondisi dimaksud dan kemungkinan stik beras di Indonesia dan negara pengimpor beras mulai kembali normal pada tahun 2022 mendatang.

Untuk itu, Metty berharap agar Pemerintah daerah dan DPRD dapat menyikapi permaslahan dimaksud lewat program dari Dinas Pertanian dan Perkebunan serta Badan Ketahanan Pangan Kota Tual lewat APBD perubahan sehingga menyikapi permasalahan dimaksud secara prioritas demi kemaslahatan masyarakat Kota Tual kedepan. (**)

Pewarta : ON

Editor : Alfa

Pos terkait