Ambon, MX. com. Proses Belajar Mengajar (PBM) setelah Pasca Gempa 26 September lalu untuk SMP Negeri 16 Ambon yang berlokasi di desa Nania Atas Kecamatan Teluk Baguala berjalan dengan baik, para guru dan siswa sudah melakukan aktifitas PBM, dimana guru terus mempersiapkan para siswa lebih baik lagi, terutama siswa kelas 3, yang akan mengikuti Ujian Nasional Berbasisi Komputer tahun depan.
Demikian disampaikan Kepala SMP Negeri 16 Ambon Lokasi Desa Nania Atas, Drs. Ahyat Wakano kepada media saat ditemui diruang kerjanya Rabu (6/11). Mengatakan bahwa, saat gempa susulan 5,2 SR para siswa dan guru merasa kuatir karena goyangnya cukup kuat sehingga para siswa dan guru memohon ijin untuk kembali ke rumah, bahkan ada orang tua yang menjemput anaknya untuk segera pulang, termasuk minta pindah sekolah, namun para guru dan juga Kepala Sekolah memberikan berbagai pemahaman tentang Gempa, maka para siswa bahkan orang tua dapat mengerti dan memahami sehingga mereka tetap bersekolah di SMP Negeri 16 Ambon.
Dikatakan, kini para siswa sudah kembali melakukan proses belajar dengan baik dan mereka merasa seperti biasa kembali masuk dan pulang sesuai jadwal dan jam yang ditentukan.
Lanjutnya, Memang akibat gempa, ada 3 ruang kelas yang mengalami retak kecil bahkan Plafon ruang belajar, ada juga rusak dan kondisi sekolah pasca gempa sudah kami laporkan secara tertulis ke pihak Dinas Pendidikan Kota Ambon sambil menunggu tindak lanjut bantuan dari pihak pemerintah guna memperbaiki atau merehabilitasi gedung yang rusak, “ungkapnya tutup. (LI)
