Ambon, MX, Com. Pelantikan pejabat tinggi Pratama lingkup Pemerintah Provinsi Maluku menggunakan sosial distancing. Mereka yang dilantik tersebut berdasarkan SK Gubernur Maluku Nomor 203 tahun 2020 tertanggal 22 April 2020.
Pelantikan tersebut berlangsung di aula lantai 7 kantor gubernur Maluku, Rabu Sore (22/4/2020). Mereka yang dilantik antara lain, Ismail Usemahu yang sebelumnya menjabat Kadis Perhubungan mnjadi Asisten III Sekda Maluku Bidang Pembangunan dan Perekonomian. Anton Lailosa yang sebelumnya Kepada dinas pendapatan daerah menjadi Kepala badan perencanaan dan pembangunan daerah (Bapedda), Djalaludin Salampessy menjadi Kepala dinas pendapatan daerah.
Sedangkan untuk dinas yang dipimpin oleh Pelaksana tugas seperti Dinas Pemuda dan Olahraga Maluku yang dipimpin oleh Sandy Wattimena, Kadis PUPR Muhammad Marasabessy dan Kadis Kelautan dan perikanan yang dipimpin Abdul Haris serta lingkungan hidup yang dipimpin oleh Roy Syauta semuanya menjadi Kepala dinas defenitif, termasuk Sekretaris DPRD Provinsi Maluku dijabat oleh Bodewin Wattimena.
Kepala dinas Pemberdayaan dan perlindungan anak dipercayakan kepada Halimah Soamole, Umar Alhabsy menjabat sebagai Kadis pemberdayaan masyarakat dan pemerintahan desa. Kadis Perpustakaan dan kearsipan daerah dijabat oleh Daniel Endey, Kepala dinas perumahan dan kawasan pemukiman dijabat oleh Denny lilipory. Kepala satuan polisi Pamong praja Provinsi Maluku dijabat oleh Jhon Andre Adriansz.
Sedangkan untuk Biro yang berada dalam sekretariat daerah Maluku seperti Kepala Biro Humas dan Protokol dijabat oleh Melky Lohy, Kepala biro umum dijabat oleh Abdul Rahman Maruapey, Dominggus Nikodemus Kaya menjabat Kepala biro pemerintahan.
Sedangkan Kepala biro hukum dan HAM dijabat oleh Aliyah Alaydrus, Kepala biro kesra dijabat oleh Abdul haji Muhammad serta Kepala biro administrasi dan pengadaan barang dijabat oleh Muhamad Sujatmo.
Sementara Gubernur Maluku Murad Ismail dalam sambutannya, menginstruksikan beberapa hal yakni,acara pelantikan ini berlangsung ditengah pandemi covid-19 .
“Untuk itu tugas utama saudara-saudara adalah melakukan tindakan pencegahan penyebaran Corona dan penanganan dampaknya bagi masyarakat baik dari aspek sosial maupun ekonomi”,”tegasnya.
Kedua, selaku kepala daerah dirinya menginstruksikan untuk membangun komunikasi, koordinasi dan kolaborasi serta kebersamaan dalam situasi darurat ini guna memajukan serta mensejahterakan masyarakat di daerah ini.
Ketiga, menurutnya, bekerja belumlah cukup, namun juga harus diikuti dengan jujur, cerdas dan tuntas serta akuntabel .
“Saya ingin birokrasi pemerintahan provnsi Maluku tidak monoton tapi harus tanggap dan berani membuat terobosan baru”, ” katanya.
Keempat, integritas merupakan sumber terbentuknya “trust (kepercayaan)” publik terhadap pemerintah .
Untuk itu, jaga integritas saudara-saudara sebagai pejabat publik serta hindarkan diri dari segala bntuk praktek korupsi, kolusi dan nepotisme,” ucapnya.
Gubernur mengingatkan para pejabat ini, jabatan merupakan amanah yang harus dipertanggungjawabkan kepada negara, pemerintah serta Tuhan yang maha kuasa. (**)
Pewarta : SP01
Editor : Admin