Ambon, MX.com, “Jejaring Laboratorium Mikrobiologi Di Kota Ambon” Disingkat Jala Mikro merupakan sebuah inovasi dalam menyelesaikan permasalahan laboratorium mikrobiologi menyangkut permasalahan dibidang sarana dan prasarana serta kurangnya pengetahuan dibidang laboratorium mikrobiologi dengan cara adanya kerjasama antara laboratorium mikrobiologi yang ada di Kota Ambon, Hal ini dikemukakan oleh Kepala Balai Pengawas Obat Dan Makanan Di Ambon Dra. Hariani, Apt. Selasa (5/11) dalam press rilis yang diterima media ini dalam jumpa pers di lantai III warung kopi “Joas” di Jalan Said Perintah Ambon.
Lanjutnya, Jejaring laboratorium mikrobiologi menggunakan sistem dimana masing-masing laboratorium mikrobiologi dapat mengisi permasalahan laboratorium mikrobiologi pada aplikasi Google dan WA Group sehingga laboratorium mikrobiologi yang lain dapat membantu penyelesaian masalah tersebut.
Dalam pelaksanaan pengujian mikrobiologi sering dihadapkan dengan masalah pengujian antara lain, menyangkut permasalahan dibidang sarana dan prasarana serta kurangnya pengetahuan dibidang laboratorium mikrobiologi sehingga menyebabkan hasil pengujian tidak valid. Permasalahan tersebut sering lambat diatasi salah satunya karena kondisi dan letak Kota Ambon yang jauh dari tempat tersedianya produsen sarana laboratorium, “jelasnya.
Tambahnya, Di Kota Ambon terdapat Laboratorium mikrobiologi yang mengalami permasalahan yang sama yaitu laboratorium mikrobiologi Baristand, Labkes, BTKL, Balai Karantina Ikan, Jurusan Biologi Universitas Pattimura, Jurusan Teknologi Hasil Perikanan Universitas Pattimura. Untuk itu, dipandang perlu untuk membuat jejaring laboratorium mikrobiologi di Kota Ambon sehingga antar laboratorium mikrobiologi dapat bekerja sama dalam mengatasi permasalahan. dengan adanya kerjasama dan koordinasi antar laboratorium mikrobiologi diharapkan permasalahan dapat diatasi dengan cepat, efektif dan efisien.
Ditamahkannya, Tujuannya, ada tiga yakni; tujuan jangka pendek (60 hari), dimana, tersedianya sarana sharing pengetahuan antar laboratorium mikrobiologi di Kota Ambon. Kemudian, tujuan jangka menengah (6-12 bulan) tersedianya sarana sharing permasalahan sarana dan prasarana laboratorium mikrobiologi di Kota Ambon. Selanjutnya, Tujuan jangka panjang yakni, Terwujudnya jejaring laboratorium mikrobiologi mendukung peningkatan higienitas dan sanitasi pangan di Kota Ambon.
Perlu diketahui pula, berbagai kegiatan telah dilaksanakan yaitu sosialisasi, diskusi, pembentukan WA group, Penginputan data di google drive pada tanggal 23 oktober 2019, serta pelatihan real time PCR pada tanggal 29-30 Oktober 2019.
Harapan, semoga kegiatan jejaring laboratorium mikrobiologi di Kota Ambon dapat dilaksanakan secara berkesinambungan. Kerjasama antar laboratorium mikrobiologi di Kota Ambon semakin erat dan manfaatnya untuk masyarakat di Kota Ambon dapat dirasakan. (**)
