Puskesmas Latalola Besar, Dijadikan Sarang Korupsi Dan Dananya Dipakai Untuk Memenangkan Pasangan Nomor 2, Kejaksaan-Kepolisian Dinilai Mandul.

LatalolaBesar, MX. Com. Pembangunan Puskesmas Latalola Besar yang bersumber dari DAK Afirmasi 2020, diduga menjadi sarang korupsi dan dananya dialihkan untuk memenangkan kandidat pasangan nomor 2, Benyamin- Ari. Pekerjaan pembangunan Puskesmas dan fasilitasnya senilai Rp. 10 Miliar yang dikerjakan oleh PT. Mitra Masa Banda dan CV Titian Pratama Karya hingga berita ini diturunkan, belum rampung. Disebabkan anggarannya sudah digunakan sebagai dana kampanye untuk kandidat Nomor 2.

Kepada Media ini, John Urlialy, Tokoh Masyarakat Pulau Masela, kepada Media ini. Kamis (3/12/2020) meminta dan mendesak KPK, Kejaksaan, Kepolisian harus berani membongkar kasus ini. Masyarakat Pulau Masela mempunyai bukti keterlibatan Kontraktor dalam pembiayaan kegiatan kampanye Kandidat Nomor 2.

Dalam Waktu dekat dimasa tenang, kami akan melaporkan kecurangan dan keterlibatan kontraktor dengan bukti kami dilapangan.

Kami berharap Kepolisian dan penegak hukum lainnya tidak tinggal diam terhadap kasus yang mengunakan proyek Negara. Sebab perlu diketahui proyek ini bukan hasil perjuangan Benyamin Noach tapi proyek yang menjadi program kerja Presiden Jokowi. Jadi kami meminta setelah laporan kami masuk. Penegak hokum harus segera bergerak terhadap temuan kami,”tutupnya. (**)

Pos terkait