MBD. MX, Com. Setahun sudah usia Perseroan Terbatas (PT). Bank Pembangunan Daerah Maluku dan Maluku Utara (BPDM) Cabang Tiakur terhitung sejak diresmikan pada tanggal 10 Mei 2019 lalu, masih jauh dari haparan nasabah. Sehingga komitmennya adalah mengembalikan kepercayaan pemerintah dan masyarakat, sebagai pemegang saham dan nasabah di kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) Jumat (10/07/2020).
Dengan penerapan pelayanan yang bersahaja bagi nasabah, tentu ada panduan tiga hal yang paling mendasar. Yaitu, Senyum, Salam dan Sapa (3 S). Selain itu proses transaksi dalam bentuk penyetoran dan penarikan tidak boleh lebih dari lima menit.
Hal ini disampaikan Kepala Cabang Tiakur PT. BPDM, Jefry Siwalette ketika diwawancarai diruang kerjanya jumat (10/07). Pemahaman yang terpatri dikalangan masyarakat kabupaten MBD kalah bersaing dengan Bank Rakyat Indonesia (BRI). Beralasan karena awal pelayanannya belum cukup optimal.
Menurut Jefry begitu sapaan akrabnya, pelayanan yang kurang optimal, juga memicu turunnya tingkat kepercayaan dari pemerintah daerah kabupaten MBD sebagai pemegang saham PT. BPDM Cabang Tiakur. Akhirnya berdampak pada pengalihan sebagian Anggaran Dana Desa (ADD) ke PT. Bank Rakyat Indonesia (BRI).
Dikatakannya, komitmen sebagai Kepala Cabang Tiakur PT. BPDM adalah membangun silahturahmi, sosialisasi dan memaksimalkan pelayanan. Dengan produk-produk unggulan yang disajikan yakni tabungan mutiara dan simpanan daerah. Nantinya ada juga edukasi sehingga dapat memacu minat masyarakat, untuk kembali memberikan kepercayaan kepada PT. BPDM.
Ungkapnya, ada juga pelayanan untuk peningkatan ekonomi dengan kredit mikro, bertujuan untuk membantu pengusaha-pengusaha kecil. Dengan nilai batasan maksimal kredit sebesar Rp. 50 juta tanpa anggunan, sedangkan lebih dari itu diharuskan memiliki jaminan.
Untuk segi bisnis sendiri dapat dipastikan telah melewati tahapan persetujuan sehingga, PT. BPDM Cabang Tiakur akan menambah lagi dua mesin ATM penarikan. Dikonsentrasikan pada wilayah pasar rakyat Tiakur dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tiakur. (AW)