Ambon, MX. com. Soal pinjaman aset ke PT. Sarana Multi Infrastruktur (Persero) (SMI), Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara lagi menunggu arahan dari Kementerian Keuangan Republik Indonesia, kalau misalkan Pemerintah daerah hanya mengharapkan APBD tidak akan mungkin kita cepat maju maka saya ambil langkah-langkah untuk mempercepat pembangunan, maka dari itu saya ajukan Pinjaman dan Alhamdulilah PT. SMI sudah menindaklanjuti dengan memprosesnya dan tinggal saja rekomendasi dari DEPDAGRI dan dalam proses, “Kata Bupati Kabupaten Maluku Tenggara Hi. Tamher Hanubun di Kantor Gubernur Maluku. Senin siang (20/1/2020).
Lanjutnya menjelaskan bahwa, kemarin-kemarinkan saya ajukan 250 milyar tetapi setelah Pemerintah pusat menetapkan RPMJNnya “Insya Allah ditetapkan tanggal 21 esok.
“Jadi kemarin pinjaman itu, saya konsentrasi untuk pembangunan jalan di Kei besar, dan Dalam RPJMN tersebut ada trans jalan Kei besar dan itu sudah ditetapkan bersama dalm pertemuan bersama dengan Gubernur dan seluruh Bupati telah disepakati bersama Presiden dan Puji Tuhan telah ditetapkan oleh Presiden dan tidak akan berubah lagi.
“jadi dalam RPJMN tersebut ditetapkan Jalan Nasional Kei Besar, yang mana panjang jalan, yang saya ajukan 150 KM hingga 170 KM dan kalau dihitung besaran dana yang digelontorkan kurang lebih Rp 1.247.000.000.000,-,”jelasnya.
Untuk itu, saya pribadi dan atas nama Pemerintah daerah mengucapkan banyak-banyak terima kasih kepada Bapenas dan Kementerian PUPR dan Gubernur Maluku yang memberikan rekomendasi guna meringankan langkah saya berjuang di Jakarta melalui Bappenas dan Kementerian PUPR. (**)
Pewarta : Reza
Editor : Alfa
