Mahasiswa Serukan Stop Komersilisasi Pendidikan di Unpatti Ambon

Ambon, MX. #Siapa Yang Mau DiPerkaya???, #Stop Komersilisasi Pendidikan!! Ini merupakan seruan bagi seluruh Mahasiswa Universitas Pattimura serta undangan bagi teman-teman media cetak dan media elektronik serta memanggil secara hati nurani seluruh Mahasiswa Universitas Pattimura Ambon oleh Aliansi Mahasiswa Peduli Kampus Unpatti Ambon Koordinator lapangan Ruslan Rumaratu serta di bantu oleh orator – orator lainnya dalam aksi demonstrasi di depan Registrasi Pusat Universitas Pattimura Poka. Rabu (14/8) tepat 09.00 WIT.

Mahasiswa Demo Di Universitas Pattimura Ambon

Hasil pantauan media ini dilapangan desakan serta seruan ini didasarkan, Dengan Melihat Kondisi Unpatti sekarang yang sudah beralih status menjadi Badan Layanan Umum (BLU) dengan sumber-sumber pendapatan atau pemasukan yang begitu banyak maka, tidak rasional jika biaya kuliah (uang semester) di naikan. Kemudian juga, Jika UKT dan SPI berkisar 7 juta sampai 9 juta dengan melihat kondisi maluku yang masuk sebagai provinsi termiskin nomor empat di indonesia maka seharusnya biaya kuliah di unpatti tidak semahal itu.

Tak hanya itu juga, mengajak seluruh Mahasiswa Universitas Pattimura yang merasa kebijakan ini tidak adil yang justru membatasi orang MISKIN untuk kuliah di UNPATTI dikarenakan biaya yang begitu mahalnya.

Sekian seruan itu ada beberapa Poin tuntutan Aksi Demonstrasi yakni, 1. Mendesak Rektor UNPATTI untuk Menurunkan Biaya SPI dan UKT. 2. Mendesak Rektor UNPATTI untuk mengambil kebijakan soal uang semester dengan memikirkan kondisi maluku. 3. Menolak Komersialisasi Pendidikan di UNPATTI. 4. Meminta Rektor UNPATTI untuk pecat pengelola pangkalan data (Pak Rido).

Aksi demonstrasi ini berjalan aman dan tertib di kawal oleh satuan pengamanan di lingkup UNPATTI Ambon. (Tim)

Pos terkait